FAKTA MENARIK DIBALIK BERENDAM DI TONG PARA PEMBALAP MOTOGP MANDALIKA 2022

Baru-baru ini viral beberapa foto yang memperlihatkan beberapa pembalap MotoGP Mandalika sedang berendam di tong berisi air.

MotoGP Mandalika sendiri merupakan seri kedua di musim 2022 ini dan rider Red Bull KTM, Miguel Oliveira, keluar sebagai juaranya.

Seri pertama yang berlangsung di Qatar dimenangkan oleh pembalap Gresini Racing, Enea Bastianini. Posisi puncak klasemen MotoGP 2022 masih ditempati Enea Bastianini walau di seri ini ia finish di urutan 11, disusul oleh Brad Binder di posisi dua dan Fabio Quartararo di posisi tiga. Marc Marquez berada di posisi 12 setelah absen di seri ini karena cedera usai kecelakaan parah di sesi pemanasan MotoGP Mandalika 2022.

Balapan motor Grand Prix kembali ke Indonesia di Sirkuit Mandalika, Nusa Tenggara Barat (NTB) pada 18-20 Maret 2022,  setelah 26 tahun silam kali pertama sebagai tuan rumah Grand Prix Indonesia di Sentul tahun 1996. Indonesia menjadi satu dari tujuh negara di benua Asia yang menjadi tuan rumah grand prix bersama Thailand, Turki, Jepang, Malaysia, China, dan Qatar. Sirkuit Mandalika juga menjadi sirkuit ke-12 yang dipakai jadi ajang Grand Prix di Asia.

MotoGP Mandalika masih terus menjadi sorotan masyarakat Indonesia. Selain aksi balapan di lintasan, rupanya kegiatan mereka di luar sirkuit pun menarik perhatian masyarakat.

Salah satunya adalah potret dua pembalap yang sedang berendam di ember berisi air.

Dua pembalap itu ialah pembalap tim Tech3 Racing Raul Fernandez dan Adrian Fernandez. Kegiatan tersebut rupanya mereka lakukan di sela latihan bebas hari pertama.

Melalui unggahan Twitter Tech3 Racing pada hari Jumat, (18/3/2022) dua bersaudara kakak beradik itu terlihat berendam di sebuah ember besar yang tampak berisi air es.

Unggahan tersebut langsung mencuri perhatian khususnya bagi warganet Indonesia. Tak sedikit yang lantas memberikan komentarnya.

“Indonesian so hot🔥,” timpal @dutchsteuw.

“Enjoy it 🌞 🇮🇩,” komentar @OzillHabibie

Beberapa komentar netizen menyebutkan bahwa mungkin cuaca di Indonesia terlalu panas bagi para pembalap asing, sehingga mereka membutuhkan air suhu dingin.

Dikutip dari IDN Times, cuaca dapat memengaruhi performa olahraga seseorang. Maka performa dapat dijaga bila tubuh dapat beradaptasi dan proses pendinginan dengan berendam di air es  dapat membantu menjaga performa seorang atlet.

Selain itu, ternyata ada beberapa manfaat lain dari berendam di air es selain karena kepanasan.

Berat motor MotoGP tidaklah ringan. Sebab, dari penampilan luarnya sudah terlihat, bahwa semua pembalap butuh tenaga luar biasa untuk bisa mengendarainya. Berat motor MotoGP memiliki berat dua kali lipat dari rata-rata pria dewasa dan sulit dikendalikan. Mereka juga harus mengendarai kendaraan dengan kecepatan hingga 300 kilometer per jam.

Pembalap LCR Honda, Takaaki Nakagami, bahkan lakukan latihan sangat ekstrem agar dapat mengendarai motor MotoGP di sirkuit dengan lincah.

“Aku biasanya libur latihan di Minggu, tapi aku latihan berat di hari sisanya, aku latihan di gym selama enam atau tujuh jam sehari dalam sepekan dan tujuh atau delapan untuk mengendarai motor,” kata Nakagami melalui Speedweek.

Tak hanya pembalap, atlet lain yang terkuras fisiknya setelah latihan pun kerap berendam di air es, seperti yang dilakukan oleh para pemain Persib di video berikut ini :

Dikutip dari IDN Times, berendam di es batu ini adalah salah satu cryotherapy, di mana suhu dingin membantu para atlet mengurangi rasa sakit atau capek setelah berolahraga. Otot yang tegang akan menjadi rileks dalam suhu yang dingin. Selain itu proses ini mengurangi pembengkakan yang terjadi pada otot dan juga membantu melancarkan proses peredaran darah. Es batu juga bisa disebut sebagai alat menghilangkan rasa sakit yang alami.

Proses berendam di air es juga membantu para atlet mendinginkan pikiran. Dengan cara kedinginan dari es batu itu akan menstimulus saraf-saraf stres lainnya dan menciptakan reaksi yang baru. Sehingga bila tubuh dapat beradaptasi dengan baik, maka akan siap dengan tantangan yang ada ke depannya.

Namun, tidak semua orang bisa mandi es batu. Orang yang memiliki darah tinggi dilarang keras, dikarenakan es batu dapat membangkitkan saraf-saraf dan stimuli stres, maka ini bisa bersiko pada serangan jantung. Tidak hanya itu, terlalu lama berada dalam air es batu ini juga dapat mengakibatkan orang mengindap hypothermia, di mana suhu tubuh akan menjadi turun di bawah rata-rata, akibatnya ini bisa fatal. Proses pendinginan ini di lakukan selama 10-15 menit saja.