REVIEW ANIME BATTLE GAME IN 5 SECOND : AHLI PEDANG
Di episode 3 anime Battle Game in 5 Second, Akira bersama empat peserta lainnya akan bertarung secara tim melawan 5 peserta lainnya yang merupakan bagian dari program kedua dari suatu organisasi misterius.
Battle Game in 5 Seconds memberikan tema yang menarik, tidak hanya pertarungan satu lawan satu yang berlangsung dengan cepat, namun menyuguhkan pula strategi mengejutkan para yang merupakan manusia normal yang dihidupkan kembali dan diberikan unique skill.
Semua peserta dipilih secara acak setelah peristiwa yang membuat mereka tewas. Belum jelas apakah itu merupakan dunia pararel, namun yang pasti mereka kini berada di sebuah bangunan yang cukup modern dengan borgol di tangan.
Episode sebelumnya memperlihatkan Akira sang pemuda usia sekolahan terbangun dengan tangan diborgol, setelah ia terbunuh oleh perempuan berkostum kucing dengan kemampuan mengubah tangannya menjadi meriam.
Setelah semua peserta dikumpulkan di ruangan semacam aula, mereka diberitahu bahwa masing-masing diberikan skill unik dan akan melalui beberapa program untuk pengetesan. Borgol di tangan mereka berfungsi agar mereka tak dapat mengeluarkan skill unik mereka.
Tujuan organisasi tersebut masih misterius, karena program pertama mereka ternyata adalah pertarungan satu lawan satu dan pemenangnya ditentukan cukup dengan lawannya menyerah atau pingsan, tidak perlu tewas. Jika tewas, itu berarti mereka tidak dapat bertahan hidup di “kesempatan hidup kedua” mereka dan akan dibuang begitu saja. Seperti tajuk anime ini, mereka dapat mulai bertarung ketika borgol mereka terlepas setelah hitung mundur 5 detik.
Di episode ini, para peserta akan melalui program kedua. Setelah Akira yang memiliki skill “kemampuan apa pun yang dipikirkan oleh lawannya” menang melawan Kirisaki yang memiliki skill “mengubah ranting menjadi pedang”, kini mereka dipertemukan kembali sebagai satu tim bersama ketiga orang lainnya.
Ada Pak Sawatari yang dapat merubah kancing menjadi tali tambang, abang Kumagiri yang merupakan pegulat dan memiliki skill 2 detik kebal, dan neng Yuri yang dapat menjadi kuat lima kali lipat dari kekuatannya sekarang.
Akira memiliki karakter yang menarik karena ia cukup berpikir dingin dan tetap memperhatikan segala kemungkinan yang akan terjadi. Ia tetap merahasiakan skillnya karena dapat dibilang skill-nya yang paling membingungkan, namun dapat dengan mudah dikalahkan lawan jika ketahuan, sehingga perlu untuk dieksplorasi lebih lanjut. Oleh karena itu, saat tim sedang rapat dan bercerita tentang kemampuan mereka masing-masing, dirinya hanya bilang jika ia memiliki skill merubah tangannya menjadi meriam.
Singkat cerita, program kedua pun akhirnya berlangsung setelah dua jam dari pertemuan mereka. Mereka diarahkan ke ruangan yang memiliki arena pertarungan berbentuk persegi yang cukup luas. Episode ini menampilkan tiga pertarungan cepat dengan strategi yang sangat mengejutkan.
Terutama saat Kirisaki melakoni pertarungan ketiga di mana dirinya mengungkapkan bahwa ternyata ranting yang ia ubah menjadi pedang dapat membelah segalanya.
Simak pertarungan program kedua anime Battle Game in 5 Second episode 3 subtitle Bahasa Indonesia di channel Youtube resmi Muse Indonesia melalui link berikut ini :