REVIEW MANGA ONE PIECE CHAPTER 1019 : TRICERATOPS

Chapter 1019 manga One Piece berjudul Triceratops menampilkan aksi pertarungan Franky melawan Sasaki, salah satu dari enam panglima (Flying Six) bajak laut Beast pengguna buah iblis Triceratops. Chapter dengan translasi bahasa Indonesia dapat dibaca selengkapnya melalui situs atau aplikasi resmi perpustakaan online Shueisha, MangaPlus pada hari Minggu, 18 Juli 2021. Dalam situasi peperangan Onigashima terkini, sebagian pasukan dari bajak laut Beast telah membelot ke aliansi yang dipimpin Luffy yang kini sedang berjuang untuk pulih di tangan bajak laut pimpinan Trafalgar Law. Zoro yang sedang cedera parah pun sedang diupayakan untuk pulih kembali menggunakan suntikan khusus dari Tony Chopper.

Di bagian kanan Skull Dome, pertarungan sedang berlangsung antara Franky dan Sasaki, memperlihatkan gerakan pamungkas yang unik dari Sasaki yang menggunakan rupa buah setannya, Triceratops. Gerakan Triceracopter membuat Sasaki dapat berputar dan melayang layaknya Helicopter yang kemudian melakukan manuver cepat berbahaya dengan menukik tajam ke arah Franky. Tidak hanya itu, ia pun menggunakan Karakuri Helix Sword, sehingga membuat daya hancurnya lebih besar.

Dengan peralatan canggih Franky, ia dapat menahan serangan Sasaki kemudian berbalik membantingnya. Ketika ia lengah, Franky berupaya menebasnya dengan Franken Sword, namun sayang sekali ia dapat berkelit lalu ganti menebas pedang Franky, hingga patah.

Namun, sebenarnya kita tidak perlu khawatir, karena kita tahu bahwa keahlian Franky yang mekanik bukanlah pedang. Selain dapat membuat kapal canggih bagi bajak laut Straw Hat, ia dikenal juga sebagai ahli membuat senjata, khususnya meriam.

Tembakan pertama dengan general canon membuat Sasaki terluka dan terpental melayang di udara setelah ia mencoba menyerang Franky.

Tak menyerah, Sasaki berupaya menyerang untuk terakhir kalinya dengan kekuatan penuh Tricera Magnum. Franky dapat menahannya, lalu sembari terlentang mementalkannya ke belakang. Saat masih melayang, ia menembakan Radical Beam pada Sasaki dan membuatnya terkapar.

Dipastikan setelah peperangan ini usai, bounty Franky yang hanya 90 juta belly akan melesat naik mengalahkan Usopp yang sudah berharga 200 juta belly.

Sementara itu, di rooftop Skull Dome, Yamato sedang melawan Kaido, ayahnya sendiri, untuk menahannya hingga Luffy dapat kembali bertarung. Dalam pertarungan tersebut terungkap bagaimana rupa dari kemampuan buah iblis Yamato. Kaido juga mengungkapkan bahwa betapa sulitnya memperoleh buah iblis yang tak sengaja dimakan Yamato saat ia kecil karena lapar. Diakhiri dengan menyebut dirinya sekali lagi sebagai Oden, chapter ini berakhir, sehingga memberi kesan bahwa di chapter selanjutnya kita akan diperlihatkan bagaimana kemampuan bertarung Yamato.