ANIME REKOMENDASI MINGGU INI : PLATINUM END EPISODE 5
Tsugumi Ohba (penulis) dan Takeshi Obata (ilustrator) tampaknya senang dengan tema insan manusia yang terobsesi menjadi Tuhan. Setelah duo tersebut sukses dengan kisah Death Note (2003-2006), kini mereka melanjutkan ke judul berikutnya, Platinum End, yang manga-nya diserialisasikan di majalah bulanan Shueisha Jump Square dari November 2015 sampai January 2021, yang terdiri dari 58 chapter.
Berbeda dengan karya mereka lainnya, Bakuman (2008-2012) —yang dibuat pada waktu di antara kedua judul tersebut)— salah satu karakter dari kedua kisah tersebut memiliki kecenderungan yang sama, yaitu ingin menjadi ‘Tuhan’ (lebih tepatnya Kami-sama, dewa di antara para manusia) dengan bantuan dari malaikat yang jatuh dari langit.
Death Note telah menjadi fenomena budaya populer yang ceritanya berpusat pada karakter antagonis, Light Yagami. Remaja jenius tersebut menemukan buku catatan misterius bertuliskan Death Note pada sampulnya, yang ternyata milik seorang malaikat pencabut nyawa atau Shinigami bernama Ryuuki. Buku tersebut memberikan penggunanya kemampuan supernatural untuk membunuh siapa pun yang namanya tertulis di halamannya.
Light selanjutnya untuk menggunakan Death Note untuk melakukan pembantaian di seluruh dunia terhadap individu yang dia anggap tidak bermoral dan untuk menciptakan masyarakat bebas kejahatan, namun caranya tersebut menjadi keterlaluan dan disebut main hakim sendiri seperti dewa bernama “Kira”. Kasusnya kemudian ditangani oleh satuan tugas polisi elit Jepang , dipimpin oleh detektif misterius L .
Saking populernya, manga ini bahkan di-ban di beberapa negara. Pada tanggal 12 Juni 2015, Kementerian Kebudayaan Tiongkok mendaftarkan Death Note di antara 38 judul anime dan manga yang dilarang di Tiongkok. Hal tersebut lantaran terjadi suatu peristiwa di mana beberapa siswa telah mengubah buku catatannya menyerupai Death Note dan kemudian menulis beberapa nama kenalan, musuh, dan guru di bukunya itu.
Jarang sekali memang manga yang mengangkat tokoh antagonisnya menjadi pemeran utama dan lebih dibela ketimbang tokoh protagonisnya. Itu tidak terjadi di Platinum End, namun masih ada God Complex yang diidap salah satu karakternya.
Karakter tersebut adalah Metropoli-man, tokoh antagonis pria berkostum layaknya power ranger yang tiba-tiba menyelamatkan sandera dari perampokan bank oleh dua orang bersenjata berat. Reporter dan warga lain hanya bisa melihat ia terbang dan bergerak cepat layaknya angin.
Dengan hanya menjulurkan lengannya, ia bisa mempengaruhi salah satu dari perampok agar menuruti kehendaknya. Sayang sekali, sang perampok itu tewas tidak sengaja terkena tembakan shot-gun ketika kawan perampoknya berupaya menembak Metropoli-man. Uniknya berbeda dengan yang sebelumnya, ketika ia menjulurkan satu lengannya lagi pada perampok ber-shotgun itu, sang perampok terkulai seketika dan dinyatakan tewas.
Para warga sempat bahagia karena mereka akhirnya punya pahlawan super untuk melindungi mereka. Namun euforia itu berubah drastis setelah ia mengumumkan bahwa ternyata ada 12 orang lainnya yang seperti dia, dan ia menantang mereka semuanya.
Hal tersebut tidak seperti yang direncanakan sebelumnya oleh sang Dewa petahana yang memberi instruksi pada ke-13 malaikatnya, untuk mencarikan manusia dalam jangka waktu 999 hari yang layak menggantikannya sebagai Dewa, karena Metropoli-man menjadikan ini layaknya Battle Royale.
Berbeda dengan Power Ranger, para manusia yang dipilih oleh 13 malaikat untuk menjadi calon dewa ini rata-rata bukanlah ahli bela diri, melainkan para manusia yang memiliki kehidupan pilu dan diberikan kesempatan untuk bahagia.
Protagonisnya adalah Mirai (memiliki rambut dan wajah mirip Yagami), anak SMA awal yang hidupnya suram, murung, dan berkecenderungan ingin bunuh diri. Seperti yang dijelaskan di episode 1, malaikat tingkat spesial bernama Nasse datang tepat waktu dan ingin membuatnya bahagia. Dengan tiga kemampuan dari Nasse, kehidupan Mirai pun kini berubah drastis.
Sayang sekali, hambatan untuk kebahagiaannya, calon dewa lainnya, dan bahkan masyarakat dunia kini ada di tangan Metropoli-man. Penggemar dapat berharap plot-plot twist ala Death note dalam setiap alur ceritanya saat Metropoli-man berupaya membunuh Mirai dan Calon Dewa lainnya untuk menjadi Dewa.
Mulai 8 Oktober 2021, para penggemar bisa menyaksikan versi animenya yang tayang di Crunchyroll. Hingga saat artikel ini ditulis, anime Platinum End sudah merilis 5 episode.
Berikut adalah link nya https://www.crunchyroll.com/platinum-end/episode-5-death-sentence-819761